Kamis, 09 April 2009

DEbatE oN my SoUL..??!!


DWP!!
Capek. , aq capek memperjuangkan cinta ku. .
Sedang kamu?
Tak hiraukan sedikitpun akan kehadiranku. .
Kamu jahat!!
Kamu sadis!!
Kamu tak tahu betapa besar pengorbananku untukmu.
Tp, apa balasannya?
Tutup saja terus wajahmu. .
Tiap kali kita ketemu.
Tetap saja ngelés , tiap kita berpapasan.
Sungguh tega nian dirimu!!
Kenapa aku bisa jatuh hati sangat padamu??
Aku benci kamu!!
Tapi. . .



Aku tak bisa membohongi hatiku. .
Aku tetap menyayangimu meski kamu tak tahu. .
Aku tetap mencintaimu
meski kamu lebih memilih orang lain daripada ku.
Aku tetap memperhatikanmu
meski kau selalu menjauh dan menghindar.
Kamu tahu apa kata otakku??


"iza!! Kamu gembel!! Kamu pengemis!! Buat apa kamu meminta dan mengais cintanya??
Bukankah masih banyak hati cowok lain yang lebih baik daripadanya?
Kamu bodoh!
Memberikan seluruh hatimu padanya!
Memikirkan dia setiap waktu!
Sedangkan dia?
Tak pernah terbesit sedikitpun untuk tahu lebih banyak tentangmu!
Tak pernah terlintas setitikpun bayangmu di depannya!
Lupakan dia!
Dia hanya membuatmu sakit hati!
Sakit yang tiada obatnya!"


namun, hati kecilku merintih berkata.
"salahkah bila, ku tak henti mengharapkannya?
Meskipun akhirnya, ku tahu dia hanya membuatku terluka.
Bayangnya tak henti,
sajak tentang dirinya,
walau ku tahu dia tak pernah anggap ku ada.
Ku tak bisa menggapainya
tak kan pernah bisa.
Walau sudah letih aku, tak mungkin lepas lagi.
Dia hanya mimpi bagiku tak untuk jadi nyata.
Dan sgala rasa buatnya harus padam dan berakhir.
Q tahu , ku tak mungkin mendapatkanya.
Tp, aku masih berharap kepada kemustahilan ini.
Sudah tahu aku akan akhir ini.
Tapi, aku masih tak ingin mengakhiri dengan cerita yang tak berguna.
Aku tetap berharap , dia akan jadi miliku.
Aku percaya cinta.
Aku percaya Tuhan.
Jika cinta men0lakku, maka aku menc0ba bersabar
dan sebisa mungkin menjaga hati untuk DWP.
DWP ku tersayang"


zlep. .
Aku terbelalak,
melihat dan mendengar hati dan otakku berdebat. .
Aku bingung?!
Siapakah yang benar??
Aku iza yang penuh dgn kontraversi batin. .
Konflik kebatinan ini membuat sesuatu yang sederhana menjadi tambah runyam.
Any body can help me??
What should i d0??
Survive or Goodbye??

0 komentar:

Posting Komentar